Jumat, 14 Agustus 2020

Pemeriaan Bahan Farmakope Indonesia III


puyer


 1. Extropect (ISO VOL 51, th 2017-2018 hal 467)

Komposisi : ambroksol HCl

sediaan lazim : tab 30mg, sirup 15mg/ 5ml

khasiat: obat untuk saluran pernafasan

2. Bronchosal (ISO VOL 51, th 2017-2018 hal 448)

komposisi : salbutamol sulfat setara salbutamol 4mg

khasiat: obat saluaran nafas ( asma bronkial)

3. Mentholum (FI III hal 362)

Hablur berbentuk jarum atau prisma, tidak berwarna, bau tajam seperti minyak permen, rasa panas dan aromatik diikuti rasa dingin.

Kelarutan  :Sukar larut dalam air, sangat mudah larut dalam etanol 95% , dalam kloroform dan dalam ether,larut dalam parafin cair dan dalam minyak atsiri

Khasiat : korigen, antiiritan

4. Sulfur praecipitatum (FI III hal 591)

Tidak berbau,tidak berasa.

Kelarutan : tidak larut dalam air,sangat mudah larut dalam karbondisulfida,sukar larut dalam minyak zaitun,sangat sukar larut dalam etanol 95%

Khasiat : anti scabies

5. Zinci oxcyd (FI III hal 636)

Serbuk amorf, sangat halus, putih atau putih kekuningan, tidak berbau, tidak berasa, lambat laun menyerap CO2 di udara.

Kelarutan : Praktis tidak larut dalam etanol 95%, larut dalam asam mineral encer dan dalam larutan alkali hidroksida.

Khasiat : antiseptikum lokal


Baca Juga : Cara kerja dan perhitungan resep obat FARMASI


6. Amylum oryzae (FI III hal 93)

        Serbuk sangat halus, putih, tidak berbau dan tidak berasa.

        Khasiat : zat tambahan

7. OBH ( iso hal 473 )

komposisi : ammonium chloridum 100mg, glycirrhizae succus 100mg

        Khasiat : untuk batuk berdahak

8. CTM ( Iso hal 74 )

komposisi : kloramfenitamin meleat 4mg tablet

khasiat : meringankan gejala alergi

9. Salbutamol ( Iso hal 452 )

komposisi : salbutamol sufat 2mg dan 4mg tab

khasiat : untuk asma bronkial

10. Succus liqquiritae (FI III hal 276)

       Batang berbentuk silinder atau bongkahan besar, licin, agak mengkilap, hitam coklat tua, serbuk            berwarna coklat, bau lemah khas, rasa manis khas

        Khasiat : zat tambahan

11. Ammonii chlorida ( FI III hal 87)

        Serbuk butir atau hablur, butir, tidak berbau, rasa asam dan dingin, higroskopis

        Khasiat : ekspektoran

12. Acid salycil ( FI III hal 56)

       Pemerian : hablur ringan, tidak berwarna atau serbuk berwarna putih hampir tidak berbau, rasa               agak manis dan tajam.

        Khasiat : keratolitik, antifungi 

13. Sulfur praecip (FI III hal 591)

        Pemerian : tidak berbau, tidak berasa

        Khasiat : antiskabies

14. Vaselin album (FI III hal 633)

        Pemerian : massa lunak, bening putih

        Khasiat : zat tambahan (basis salep)

15. Gentamycin (FI III hal 266)

        Pemerian : serbuk putih sampai kuning gading

        Khasiat : Antibiotik

16. Ichtyol (FI III hal 303 )

        Pemerian : cairan kental, hampir hitam, bau khas 

        Khasiat : antiseptikum ekstern

Tidak ada komentar:

Posting Komentar